Langsung ke konten utama

Perbedaan information security dan computer security

Sebelum membahas tentang perbedaan information security dan computer security. Mari kita bahas empat aspek informasi security terlebih dahulu. Empat aspek tersebut terdiri dari privacy (confidentiality), integrity, autentication, availabilty. Aspek privacy atau confidentiality terkait dengan kerahasiaan informasi, bagaimana menjaga informasi agar tidak dapat dilihat atau diakses oleh yang tidak berhak. Aspek integrity adalah bagaimana menjaga informasi agar tetap utuh. Informasi tidak boleh di ubah, ditambah, atau dikurangi, kecuali mendapat izin dari pemilik Aspek autentication adalah bagaimana cara untuk mengetahui bahwa yang mengakses informasi hanyalah orang yang berhak, dan hanya orang yang berhak saja boleh membagikan informasi kepada orang lain. Aspek availability adalah informasi harus selalu tersedia pada saat dibutuhkan. Dari ke empat aspek diatas yang sudah anda baca baik computer security maupun information security kedua-duanya memiliki tujuan yang sama yaitu mencapai

Serangan Dos (Denial of Service), worm, virus, dan trojan horse serta contohnya



Serangan DoS (Denial of Service) berupa permintaan yang berulang-ulang terhadap sebuah komputer atau sistem jaringan, sehingga terjadi overload dan mencegah akses dari pengguna yang berhak. Karena jumlah permintaan tugas (request) yang bisa ditangani oleh sebuah komputer dalam satu waktu tertentu memang terbatas, serangan DoS akan memenuhi komputer dengan beragam request yang sangat banyak sehingga komputer pun mati mendadak (Shutdown). Serangan ini bisa berasal dari sebuah komputer tunggal atau dari ratusan atau ribuan komputer yang telah di ambil alih untuk keperluan jahat tersebut.

Worm, virus, dan trojan merupakan tiga bentuk malware (malicious software) atau perangkat lunak perusak yang menyerang komputer. Terdapat sekitar 57000 virus dan worm yang telah dikenali, belum termasuk virus/worm lain yang bisa menyerang komputer anda di masa mendatang. Periset di Symantec mengatakan bahwa mereka biasanya menemukan 100 worm dan virus baru setiap minggu.

Worm adalah sebuah program yang bisa menyalin dirinya sendiri secara berulang ke memori komputer atau disk drive. Terkadang worm melakukan replikasi dalam jumlah yang sangat banyak sehingga menyebabkan komputer rusak. Contoh worm yang terkenal adalah Code Red, Nimda, Klez, SQL Slammer, MyDoom, dan Sasser. Code Red menyerang komputer dengan sistem operasi Microsoft Windows NT/2000 yang berfungsi sebagai server web. Code Red juga pernah menyerang situs web Gedung Putih dan situs-situs publik milik pentagon. Seperti Code Red, worm Nimda juga menyerang komputer windows NT/2000, pernah dilaporkan bahwa lebih dari sejuta komputer di AS, Eropa, dan Asia telah terinfeksi Nimda sehingga lalu lintas internet pun terblokir dan menyebabkan beberapa komputer mati sendiri. Pada tahun 2002, worm Klez (mungkin merupakan worm terjahat sepanjang sejarah), menyebarkan kerusakan melalui produk-produk microsoft dengan berpura-pura sebagai bagian dari lampiran email atau bahkan bagian dari pesan email sehingga jika email yang telah terinfeksi tersebut dibuka, komputer yang menjalankan Outlook atau Outlook Express akan segera terinfeksi pula. Worm SQL Slammer (atau Slammer, SQ hell, atau Sapphire) yang muncul di tahun 2003 sebagai modifikasi ulang dari Red Code tidak menginfeksi pengguna rumahan. Akan tetapi, SQL Slammer menginfeksi komputer yang menjalankan perangkat lunak database keluaran microsoft, SQL Server 2000, sehingga bisa mencegah pelanggan menarik uang melalui ATM dan mengganggu mereka dengan kiriman email dan web. MyDoom adalah worm email ditahun 2004 yang menginfeksi hingga satu juta komputer di seluruh dunia, kebanyakan dimiliki oleh pengguna-pengguna rumahan yang belum berpengalaman. Worm jenis Sasser diperkirakan merajai hampir 26% dari seluruh infeksi virus di semester pertama 2004. Yang mengejutkan, seorang bernama Sven Jaschan (18 tahun) yang ditahan di Jerman bulan Mei 2004, mengaku bahwa dirinyalah yang memprogram Sasser dan worm lain sehingga jumlahnya mencapai 70% dari seluruh infeksi di awal tahun tersebut.

BACA JUGA :

Virus adalah sebuah program yang "menyimpang", tersimpan di disket, hardisk, atau CD yang bisa mengakibatkan hal-hal yang tidak terduga dan tidak diinginkan, misalnya merusak atau menghapus data. Email Love Bug yang terkenal (dengan judul email I LOVE YOU) bermula dari Filipina di bulan Mei 2000 dan kerusakannya di seluruh dunia diperkirakan mencapai 10 miliar dolar. Love Bug merupakan virus sekaligus worm, menyebar sangat cepat dan menyebabkan kerusakan lebih banyak dibandingkan bug-bug sebelumnnya. Segera setelah itu, Love Bug berkembang menjadi beberapa varian. Love Bug jenis baru tidak menggunakan judul I LOVE YOU, tetapi berupa kata-kata acak yang dibuat setiap kali komputer baru terinfeksi. Virus biasanya memasangkan dirinya sendiri ke hardisk. Virus sering menampilkan pesan yang menjengkelkan ("PC Anda telah di ambil alih!") atau menghasilkan bola ping pong yang bergerak di sepanjang layar dan mengunci tulisan teks. Untuk kasus yang lebih serius, virus bisa memperbanyak sampah ke file-file anda lalu menghapus atau merusak perangkat lunak sistem anda. Virus juga bisa mengelabuhi deteksi antivirus anda dan menyebarkan kerusakan di mana-mana, menginfeksi setiap disket, CD/DVD, bahkan memori flash kamera digital yang digunakan komputer.

Trojan horse adalah sebuah program yang berpura-pura sebagai program yang bermanfaat, biasanya gratis, semisal game atau screen saver, tetapi membawa virus atau instruksi desktruktif yang bisa berjalan tanpa sepengetahuan anda. Salah satu fitur perusaknya adalah terbukanya peluang masuknya program backdoor. Program backdoor sendiri merupakan sebuah program ilegal yang memungkinkan pengguna yang tidak berhak bisa mengontrol komputer anda tanpa sepengetahuan anda. Contohnya adalah jenis program yang merekam semua ketikan anda dan mencatat nama dan password pengguna sehingga dapat dipakai untuk mengakses bahkan membuka rekening bank secara online.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perbedaan information security dan computer security

Sebelum membahas tentang perbedaan information security dan computer security. Mari kita bahas empat aspek informasi security terlebih dahulu. Empat aspek tersebut terdiri dari privacy (confidentiality), integrity, autentication, availabilty. Aspek privacy atau confidentiality terkait dengan kerahasiaan informasi, bagaimana menjaga informasi agar tidak dapat dilihat atau diakses oleh yang tidak berhak. Aspek integrity adalah bagaimana menjaga informasi agar tetap utuh. Informasi tidak boleh di ubah, ditambah, atau dikurangi, kecuali mendapat izin dari pemilik Aspek autentication adalah bagaimana cara untuk mengetahui bahwa yang mengakses informasi hanyalah orang yang berhak, dan hanya orang yang berhak saja boleh membagikan informasi kepada orang lain. Aspek availability adalah informasi harus selalu tersedia pada saat dibutuhkan. Dari ke empat aspek diatas yang sudah anda baca baik computer security maupun information security kedua-duanya memiliki tujuan yang sama yaitu mencapai

Siklus hidup pengembangan sistem (SDLC)

Siklus hidup pengembangan sistem adalah proses langkah demi langkah yang diikuti oleh banyak organisasi selama analisis dan desain sistem. Berikut enam fase dalam analisis dan desain sistem : Melakukan investigasi awal  meliputi analisis awal, mengajukan solusi-solusi alternatif, mendeskripsikan biaya dan keuntungan, menyerahkan rencana awal. Menganalisis sistem  seperti mengumpulkan data, menganalisis data, menulis laporan. Mendesain sistem, diantaranya membuat desain awal, membuat desain yang detail, menulis laporan. Mengembangkan sistem, seperti mengembangkan atau mendapatkan perangkat lunak, mendapatkan perangkat keras, pengujian unit, pengujian sistem. Mengimplementasikan sistem, diantaranya implementasi langsung, implementasi pararel, implementasi bertahap, implementasi pilot, melatih pengguna. Memelihara sistem adalah menyesuaikan dan meningkatkan sistem dengan cara melakukan audit dan evaluasi secara periodik dan dengan membuat perubahan berdasarkan kondisi-kondisi baru. Sekian

Cara mengamankan komputer dan komunikasi

Sebelum masuk ke bagaimana cara mengamankan komputer dan komunikasi ? Kita akan mulai dari arti atau maksud dari keamanan itu sendiri. Keamanan adalah sistem penjagaan keamanan untuk melindungi teknologi informasi dari kerusakan, kegagalan sistem, dan akses yang tidak berwenang yang bisa mengakibatkan kehancuran atau kerugian. Berikut adalah cara untuk menjaga keamanan : Mencegah kejahatan komputer yaitu dengan cara memperkuat hukum, membuat tim respon komputer ketika ada kondisi darurat, install software yang mampu mendeteksi adanya aktivitas yg mencurigakan atau penyaring internet, melakukan pengawasan elektronik. Identifikasi dan akses . Pastikan user yang mengakses komputer adalah user yang memiliki hak akses yang sah yang dibuktikan dengan identitas seperti pin dan password atau biometrik (sidik jari). Enkripsi adalah proses mengubah data yang bisa dibaca ke dalam bentuk yang tidak bisa dibaca untuk mencegah akses dari orang yang tidak berhak. Melindungi perangkat lunak dan dat